 |
| Bantuan MEP saat diberikan oleh TIM MEP |
MINSEL - Banyak warga masyarakat yang kagum dan tersentuh dengan kebaikan hatinya dr. Michaela Elsiana Paruntu MARS, (MEP) salah satu Calon Bupati di kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) disaat Pasangan Calon (Paslon) lainnya sibuk berkampanye dengan menjual Janji janjinya.
MEP justru Menyibukan diri dengan terus menunjukan Kepedulianya untuk berbuat baik.
Ketua Komisi Remaja Sinode GMIM itu terus menyalurkan bantuan bahan pokok (Bapok) bagi warga yang sementara melaksanakan Isolasi Mandiri akibat terdampak Pandemi Covid-19.
Seperti yang dilakukan MEP, pada Senin (27/7/2020), melalui Tim Kemanusian menyambangi Desa Ritey Kecamatan Amurang Timur, bantuan MEP di sana disambut gembira pemerintah dan warga Masyarakat.
“Kami selaku pemerintah dan masyarakat patut menyampaikan terimakasih kepada ibu MEP yang sudah menyalurkan bantuan bapok kepada sejumlah masyarakat kami yang sementara menjalani isolasi mandiri,” Ungkap Hukum Tua Ritey Selny Poyoh.
Setelah menyalurkan bantuan di desa Ritey, Tim MEP juga menyalurkan bantuan di Kelurahan Uwuran Dua Kecamatan Amurang.
MEP yang juga adalah Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Minsel, semoga apa yang dilakukan juga di berikan ini dapat bermanfaat dan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah Pandemi Covid-19.
“Saya memahami bagimana tekanan psikologi warga yang menjalani karantina mandiri. Kita memerlukan upaya ekstra untuk melakukan pemulihan secara psikologi. Satu diantaranya membantu meringankan beban ekonomi mereka melalui bantuan bapok, ” ungkap MEP.
Lanjut Istri dari Wakil Ketua Deprov Sulut James Arthur Kojongian ST.MM memberi pesan moral bahwa yang lebih penting dari politik itu adalah kemanusiaan.
“Mari kita terus memberikan edukasi kepada masyarakat. Pentingnya terus menerapkan prokolol covid secara displin. Dengan cara-cara sederhana. Cukup cuci tangan, gunakan masker dan jaga jarak ketika berinteraksi sosial, ” pesan MEP.
Diketahui, selain di Ritey dan Uwuran Dua, sebelumnya juga MEP telah menyalurkan bantuan bapok di sejumlah desa dan kelurahan yang warganya menjalani isolasi mandiri. Di antaranya Raanan Lama, Uwuran Satu, Lewet, Ranoyapo, Karimbow Talikuran, Tewasen, dan sejumlah desa lainnya.(**)
.jpeg)